HARIANINDONESIA.COM – Calon presiden dari Koalisi Indonesia Maju, Prabowo Subianto menghentikan sejenak pidatonya.
Saat menerima deklarasi dukungan dari Relawan Kaukus Generasi Muda Islam (Gemuis) di Balai Kartini, Jakarta, Senin (18/12/2023).
Pada momen tersebut, ia meminta masyarakat yang hadir untuk menundukkan kepala sesaat dan mengirimkan doa untuk warga Gaza di Palestina.
“Saya sekarang di tengah sambutan saya, saya minta kita sejenak menundukkan kepala kita,” kata Prabowo.
Baca Juga:
Dalam Rapat Paripurna di Senayan Puan Maharani Ditetapkan Sebagai Ketua DPR RI Periode 2024-2029
“Marilah kita berdoa di dalam hati agar saudara kita di Gaza diberikan bantuan oleh Yang Mahakuasa”.
Baca artikel lainnya di sini : Prabowo Subianto Dukung Hilirisasi Industri, Kekayaan Harus Diolah oleh Anak-anak Indonesia
“Dilindungi dari hujan bom dan upaya pembantaian yang luar biasa kepada kita,” lanjut Prabowo.
Suasana kemudian hening sesaat. Prabowo kemudian mengakhiri ajakan tersebut.
Baca Juga:
Sebut Tugas Lebih Besar Menunggu, Prabowo Subianto Pamit dan Mohon Maaf di Rapat Terakhir dengan DPR
Prabowo meminta masyarakat untuk terus mensyukuri nikmat damai yang saat ini dirasakan.
Lihat juga konten video, di sini: Bersyukur dan Bangga Jadi Menhan, Prabowo: Saya Telah Bekerja Keras, Sekeras-kerasnya di Bidang Saya
Prabowo mengatakan bahwa setiap kemerdekaan membutuhkan perjuangan tanpa henti.
Ia juga mengatakan butuh kekuatan besar untuk menjaga perdamaian dalam banyak aspek bernegara.
Baca Juga:
Bahan Bakar Minyak Biodiesel Capuran B40 Menghemat Devisa Negara Sebesar Rp404,32 Triliun
Istana Tanggapi Soal Penggunaan Jet Pribadi ke AS, Bandingkan Kaesang dengan Megawati dan Mahfud MD
Dikabarkan Dekat dengan Andre Taulany, Berikut Ini Kriteria Cowok Idaman Artis Cantik Amanda Rigby
“Kalau kita lemah, kita akan ditindas. Karena itu tidak ada pilihan, kita harus kuat,” jelasnya.
“Negara yang kuat artinya negara itu harus punya kekuatan seluruhnya, (yakni) kekuatan ekonomi, sosial, agama, militer, tentara, itu harus kita miliki,” tutur Prabowo.***