HARIANINDONESIA.COM – Elektabilitas Simulasi 3 Nama Capres dalam Hasil Laporan Survei Nasional (LSN) menyatakan bahwa Menteri Pertahanan Prabowo Subianto mendominasi kompetitornya.
Prabowo meraup sebesar 40,5% responden ungguli Gubernur Jateng Ganjar Pranowo dan Mantan Gubernur DKI Anies Baswedan.
Direktur Eksekutif LSN Gema Nusantara Bakry memaparkan hasil tersebut melalui survei terbarunya.
ADVERTISEMENT
Baca Juga:

SCROLL TO RESUME CONTENT
Survei LSN bertajuk “Dinamika Peta Dukungan Terhadap Tiga Capres Papan Atas dan Arah Dukungan Basis Massa Jokowi Jelang Pemilu 2024”, Rabu, 26 Juli 2023 melalui virtual zoom.
Baca artikel lainnya di sini: Hasil Survei Indikator Sebut Elektabilitas Prabowo Makin Tinggalkan Ganjar dan Anies Secara Head to Head
“Dominasi Prabowo atas para kompetitornya semakin signifikan apabila Pilpres hanya diikuti oleh 3 capres saja.” kata Gema
Baca Juga:
Kasus Dugaan Korupsi NTB Convention Center, Kajati Angkat Bicara Soal Peluang TGB Jadi Tersangka
Kepada Jenazah Murdaya Widyawimarta Po, PSMTI Antar dan Berikan Penghormatan Terakhir
Termasuk PT Adaro Indonesia dan PT Kaltim Prima Coal, KESDM Wajibkan 7 Perusahaan Lakukan Hilirisasi
Adapun ketika responden diajukan pertanyaan seputar siapakah yang akan dipilih jika saat ini dilaksanakan pemilihan presiden dan hanya diikuti oleh Prabowo Subianto, Ganjar Pranowo dan Anies Baswedan, Prabowo unggul.
“Sebanyak 40,5% responden mengaku memilih Prabowo. Kemudian, 30,8% menyatakan memilih Ganjar dan 22,4% menjatuhkan pilihan pada Anies.”
“Sementara, sebanyan 6,3% responden menyatakan belum punya pilihan (undecided).” jelas Gema.
Survei tersebut dilakukan pada periode 10 juli s/d 19 juli 2023 di 34 provinsi yang ada di seluruh Indonesia dengan jumlah sampel sebanyak 1420 responden.
Baca Juga:
Jasa Siaran Pers Persriliscom Melayani Publikasi ke Lebih dari 150 Media Online Berbagai Segmentasi
Pemerintahan Prabowo Hadapi Tantangan dalam Bangun Keercayaan Publik dan Jaga Stabilitas Poliitik
Adapun dengan Margin of Error +/- 2.6% dan pada tingkat kepercayaan sebesar 95% melalui metode pengumpulan data menggunakan teknik wawancara tatap muka.***