Harga MinyaKita Masih Tinggi, Menteri Perdagangan Budi Santoso Sebut 2 Hari Lagi akan Turun

- Pewarta

Jumat, 29 November 2024 - 07:24 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Saat ini harga rata-rata MinyaKita secara nasional mencapai Rp17.100 per liter. (Dok. kemendag.go.id)

Saat ini harga rata-rata MinyaKita secara nasional mencapai Rp17.100 per liter. (Dok. kemendag.go.id)

HARIANINDONESIA.COM – Saat ini harga rata-rata MinyaKita secara nasional mencapai Rp17.100 per liter.

Yuks, dukung promosi kota/kabupaten Anda di media online ini dengan bikin konten artikel dan cerita seputar sejarah, asal-usul kota, tempat wisata, kuliner tradisional, dan hal menarik lainnya. Kirim lewat WA Center: 087815557788.

Kenaikan harga MinyaKita, disebabkan karena distribusi dari distributor ke pengecer tidak lancar.

Pasokan minyak goreng terbilang tidak ada masalah dan kebutuhan domestic market obligation telah terpenuhi.

Menteri Perdagangan (Mendag) Budi Santoso menyampaikan dalam Rapat Koordinasi Nasional Natal dan Tahun Baru di kantor Kementerian Perdagangan, Jakarta, Kamis (28/11/2024).

“Dari pasokan tidak ada masalah, jadi ada masalah-masalah kecil saja mungkin di lapangan karena permintaan meningkat.”

“Sehingga perlu persiapan dari para distributor dan pengecer,” kata Budi Santoso.

Dikutip Pangannews.com, Mendag menyebut harga minyak goreng rakyat atau MinyaKita diproyeksikan akan turun dalam dua hari.

“Ya 2-3 hari sudah turun,” ujar Budi

Budi mengatakan saat ini tren harga MinyaKita sudah mulai menurun.

Namun demikian, Kemendag, satgas pangan dan juga beberapa kementerian/lembaga terkait akan terus berkoordinasi untuk memastikan agar MinyaKita tidak naik lagi di beberapa daerah.

Namun, di beberapa daerah seperti Jawa, Sumatera masih sesuai dengan harga eceran tertinggi (HET) Rp15.700.***

Sempatkan untuk membaca berbagai berita dan informasi seputar ekonomi dan bisnis lainnya di media Sawitpost.com dan Koperasipost.com

Jangan lewatkan juga menyimak berita dan informasi terkini mengenai politik, hukum, dan nasional melalui media Hello.id dan Sentranews.com

Sedangkan untuk publikasi press release serentak di puluhan media lainnya, klik Rilisbisnis.com (khusus media ekbis) dan Jasasiaranpers.com (media nasional)

Atau hubungi langsung WhatsApp Center Rilispers.com (Pusat Siaran Pers Indonesia /PSPI): 08531555778808781555778808111157788.

Klik Persrilis.com untuk menerbitkan press release di portal berita ini, atau pun secara serentak di puluhan, ratusan, bahkan 1.000+ jaringan media online.

Portal berita ini menerima konten video dengan durasi maksimal 30 detik (ukuran dan format video untuk plaftform Youtube atau Dailymotion) dengan teks narasi maksimal 15 paragraf. Kirim lewat WA Center: 085315557788.

Pastikan juga download aplikasi Hallo.id di di Playstore (Android) dan Appstore (iphone), untuk mendapatkan aneka artikel yang menarik. Media Hallo.id dapat diakses melalui Google News. Terima kasih.

Berita Terkait

Sri Mulyani Bertemu dengan 40 Pengusaha US – ASEAN Business Council, Bahas Prioritas Ekonomi Indonesia
Tantangan Utama yang Dihadapi Industri Hulu Migas, SKK Migas: Penurunan Produksi Masih Terus Berlangsung
Berhasil Turunkan Harga Tiket Pesawat, Presiden Prabowo Subianto: Untuk Bantu Masyarakat Kita
Ini Dia, Dampak Kenaikan Pajak Pertambahan Nilai (PPN) dari 11 Persen ke 12 Persen Terhadap Kita-kita
Kebijakan AS dan Tiongkok Berdampak pada Ekonomi Nasional, Menteri Rosan Roeslani Ungkap Alasannya
BI Prediksi Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Tahun 2025 dan 2026, Berikut Sejumlah Indikator Ekonomi
Kenaikan Tarif Pajak Pertambahan Nilai Sebesar 12 Persen Minta Ditunda, Kadin Indonesia Beber Alasannya
Diawali Negara Tiongkok, Prabowo Subianto Tiba di Tanah Air Usai Kunjungan Kerja dari 6 Negara

Berita Terkait

Rabu, 4 Desember 2024 - 14:37 WIB

Sri Mulyani Bertemu dengan 40 Pengusaha US – ASEAN Business Council, Bahas Prioritas Ekonomi Indonesia

Selasa, 3 Desember 2024 - 13:54 WIB

Berhasil Turunkan Harga Tiket Pesawat, Presiden Prabowo Subianto: Untuk Bantu Masyarakat Kita

Senin, 2 Desember 2024 - 16:09 WIB

Ini Dia, Dampak Kenaikan Pajak Pertambahan Nilai (PPN) dari 11 Persen ke 12 Persen Terhadap Kita-kita

Senin, 2 Desember 2024 - 07:55 WIB

Kebijakan AS dan Tiongkok Berdampak pada Ekonomi Nasional, Menteri Rosan Roeslani Ungkap Alasannya

Sabtu, 30 November 2024 - 15:53 WIB

BI Prediksi Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Tahun 2025 dan 2026, Berikut Sejumlah Indikator Ekonomi

Berita Terbaru