Fogging dan Dekontaminasi, Jadi Upaya Antisipasi Wabah Penyakit Pasca Banjir di Kabupaten Demak

- Pewarta

Selasa, 27 Februari 2024 - 11:04 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

HARIANINDONEISA.COM – Tim gabungan penanganan darurat banjir Kabupaten Demak terus melakukan upaya percepatan pemulihan lingkungan.

Yuks, dukung promosi kota/kabupaten Anda di media online ini dengan bikin konten artikel dan cerita seputar sejarah, asal-usul kota, tempat wisata, kuliner tradisional, dan hal menarik lainnya. Kirim lewat WA Center: 087815557788.

Salah satunya melalui kegiatan pengasapan atau fogging yang menyasar permukiman warga terdampak banjir.

Kegiatan pengasapan ini dilakukan untuk mengantisipasi penyebaran wabah penyakit pascabanjir yang terjadi.

Sub Koordinator Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular Dinas Kesehatan Kabupaten Demak Tri Handayani mengatakan hal tersebut di Desa Karanganyar, Kecamatan Karanganyar, Senin (26/2/2024).

Rencananya, pengasapan akan dilaksanakan di 18 desa terdampak sejak Sabtu (24/2/2024) lalu.

Insiden banjir bandang melanda Kecamatan Karanganyar dan Kecamatan Gajah di Kabupaten Demak, Jawa Tengah.

Baca artikel lainnya di sini : Inilah 3 Tokoh Nasional yang Diprediksi akan Bertarung di Pilgub DKI Jakarta, Termasuk Ridwan Kamil

Banjir yang kini sudah berangsur surut ini mengakibatkan sebanyak 21 ribu warga mengungsi.

Angka ini tercatat sebagai salah satu kejadian bencana dengan jumlah pengungsi terbanyak di awal tahun 2024.

Lihat juga konten video, di sini: Bahas Perjanjian Kerja Sama Pertahanan, Prabowo Subianto dan Wakil PM Australia Richard Marles Bertemu

“Kami bagi satu hari itu empat tim untuk melakukan fogging di satu desa. Sejak hari Sabtu kemarin sampai hari ini (26/2/2024) sudah dilakukan fogging di lima desa.”

“Targetnya sama dengan dekontaminasi yaitu sebanyak 18 desa,” kata Tri saat dijumpai disela kegiatan pengasapan.

Tri melanjutkan, selain pengasapan, kegiatan dekontaminasi dengan penyemprotan desinfektan sebelumnya telah dilakukan.

Dekontaminasi sendiri merupakan upaya mengurangi dan menghilangkan kontaminasi mikroorganisme pada peralatan, bahan, dan ruang, dan lingkungan.

Melalui aktivitas disinfeksi atau upaya untuk mengurangi dan menghilangkan jumlah mikroorganisme pathogen penyebab penyakit dengan cara fisik dan kimiawi.

Menurut Tri, dua kegiatan ini sekarang menjadi fokus yang dilakukan oleh Pemerintah Kabupaten Demak.

Portal berita ini menerima konten video dengan durasi maksimal 30 detik (ukuran dan format video untuk plaftform Youtube atau Dailymotion) dengan teks narasi maksimal 15 paragraf. Kirim lewat WA Center: 085315557788.

Mengingat pascabanjir potensi penularan wabah penyakit menjadi rentan terjadi yang dipicu oleh terkontaminasinya permukiman warga dengan sampah banjir.

“Karena memang semua isi rumah jadi sampah tidak ada yang kepakai, di rumah juga isinya lumpur sehingga dekontaminasi dan pengasapan ini penting.”

“Tahapannya memang idealnya sampah (di lingkungan) dibersihkan dahulu, kemudian kita desinfektan baru fogging untuk saat ini dekontaminasi sudah tinggal fogging kita kejar,” sambung Tri.

Sebelumnya disampaikan pemulihan lingkungan terus didorong oleh Pemerintah Pusat dalam hal ini BNPB melalui pendampingan Posko Terpadu Penanganan Darurat Banjir Demak.

Pemulihan lingkungan ini jadi salah satu tahapan menuju masa transisi dari darurat menuju rehabilitasi dan rekonstruksi.

Hingga Senin (26/2), berdasarkan pantauan di lapangan, banjir yang menyisakan genangan di Desa Wonorejo, Kecamatan Karanganyar sudah surut.

Selain itu, merujuk Laporan Situasi Terkini Penanganan Darurat Banjir Demak, per Senin (26/2/2024) menunjukkan empat kecamatan yakni Kecamatan Karanganyar, Gajah, Demak, dan Mijen sudah tidak ada pengungsi.

Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) terus mendorong percepatan pemulihan lingkungan pascabanjir yang menerjang Kabupaten Demak, Jawa Tengah.

Hal tersebut merupakan upaya sebelum memasuki masa transisi dari darurat menuju rehabilitasi dan rekonstruksi.***

Artikel di atas juga sudah diterbitkan media nasional dari Jawa Tengah Apakabarjateng.com

Sempatkan juga untuk membaca artikel menarik lainnya, di portal berita Lingkarin.com dan Bisnisidn.com

Berita Terkait

Mensesneg Prasetyo Hadi Tanggapi Indikasi ‘Matahari Kembar’ Saat Para Menteri Sowan ke Jokowi
Semua Jenis Kebutuhan Pintu Bisa Kamu Temukan di Kodai – Yuk, Konsultasi Langsung di MEGABUILD Indonesia 2025!
Menlu Pertama dari Negara ASEAN yang Diterima oleh Menlu Amerika Serikat di Washington, Menlu RI Sugiono
Gandeng Erajaya, Gerai Minuman Teh Premium Asal Tiongkok ‘Chagee’ Kini Hadir di PIK Avenue Jakarta
Sapulangit PR dan Persrilis.com Berikan Jasa Public Relations dan Komunikasi Terpadu Lewat Press Release
Idul Fitri adalah lentera, izinkan membuka tabirnya dengan maaf, agar cahayanya menembus jiwa
2 Orang Warga Negara Tiongkok Jadi Tersangka, Kasus Penyebaran SMS Phishing Melalui BTS Palsu
Jasa Reputation Management dan Image Restoration (Pemulihan Citra) dengan Implementasi Publikasi Press Release

Berita Terkait

Senin, 21 April 2025 - 20:19 WIB

Semua Jenis Kebutuhan Pintu Bisa Kamu Temukan di Kodai – Yuk, Konsultasi Langsung di MEGABUILD Indonesia 2025!

Kamis, 17 April 2025 - 09:18 WIB

Menlu Pertama dari Negara ASEAN yang Diterima oleh Menlu Amerika Serikat di Washington, Menlu RI Sugiono

Selasa, 15 April 2025 - 09:39 WIB

Gandeng Erajaya, Gerai Minuman Teh Premium Asal Tiongkok ‘Chagee’ Kini Hadir di PIK Avenue Jakarta

Minggu, 13 April 2025 - 07:52 WIB

Sapulangit PR dan Persrilis.com Berikan Jasa Public Relations dan Komunikasi Terpadu Lewat Press Release

Sabtu, 29 Maret 2025 - 09:30 WIB

Idul Fitri adalah lentera, izinkan membuka tabirnya dengan maaf, agar cahayanya menembus jiwa

Berita Terbaru