Tiongkok akan Lakukan Tindakan Balasan ke AS, Peningkatan Tarif Secara Sepihak Langgar Aturan WTO

- Pewarta

Senin, 3 Februari 2025 - 09:47 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Beijing dengan tegas menentang langkah pemerintah Amerika Serikat yang mengenakan tarif 10 persen. (Pixabay.com /myUKhub2)

Beijing dengan tegas menentang langkah pemerintah Amerika Serikat yang mengenakan tarif 10 persen. (Pixabay.com /myUKhub2)

JAKARTA – Beijing dengan tegas menentang langkah pemerintah Amerika Serikat yang mengenakan tarif 10 persen terhadap barang-barang dari Tiongkok

Yuks, dukung promosi kota/kabupaten Anda di media online ini dengan bikin konten artikel dan cerita seputar sejarah, asal-usul kota, tempat wisata, kuliner tradisional, dan hal menarik lainnya. Kirim lewat WA Center: 087815557788.

Dan mengancam akan melakukan tindakan balasan untuk melindungi kepentingannya.

Juru bicara Kementerian Luar Negeri Tiongkok menyampaikan hal itu dalam sebuah pernyataan pada Minggu (2/2/2025).

“Posisi Tiongkok tegas dan konsisten. Tak ada pemenang dalam perang dagang dan tarif:.

“Peningkatan tarif secara sepihak oleh AS sangat melanggar aturan WTO (Organisasi Perdagangan Dunia),” kata jubif.

Langkah tersebut dinilai tidak bisa menyelesaikan masalah internal AS dan tidak menguntungkan siapa pun, sebut pernyataan itu.

Kementerian Perdagangan Tiongkok juga mengatakan bahwa Beijing “sangat tidak puas dengan hal ini dan dengan tegas menentangnya.”

“Pengenaan tarif secara sepihak oleh AS melanggar berat aturan WTO,” kata kementerian itu dalam sebuah pernyataan.

Disebutkan pula bahwa langkah AS itu merusak kerja sama ekonomi dan perdagangan mereka dengan Tiongkok.

Pernyataan itu juga menyebutkan bahwa Tiongkok akan mengajukan gugatan ke WTO atas tindakan AS yang “salah”.

Dan akan mengambil “langkah balasan yang pantas untuk secara tegas melindungi hak dan kepentingannya sendiri.”

Tiongkok mendesak AS memperbaiki kesalahannya, mencari jalan tengah, melakukan dialog secara terbuka.

Juga memperkuat kerja sama, dan mengatasi “perbedaan berdasarkan kesetaraan, saling menguntungkan, dan saling menghormati.”.***

Sempatkan untuk membaca berbagai berita dan informasi seputar ekonomi dan bisnis lainnya di media Bisnisidn.com dan Koperasipost.com

Simak juga berita dan informasi terkini mengenai politik, hukum, dan nasional melalui media Persda.com dan Jazirahnews.com

Informasi nasional dari pers daerah dapat dimonitor langsumg dari portal berita Heijakarta.com dan Hallopapua.com

Portal berita ini menerima konten video dengan durasi maksimal 30 detik (ukuran dan format video untuk plaftform Youtube atau Dailymotion) dengan teks narasi maksimal 15 paragraf. Kirim lewat WA Center: 085315557788.

Sedangkan untuk publikasi press release serentak di puluhan media lainnya, silahkan klik Persrilis.com atau Rilispers.com (150an media).

Untuk harga paket yang lebih hemat klik Rilisbisnis.com (khusus media ekbis) dan Jasasiaranpers.com (media nasional).

Kami juga melayani publikasi press release di jaringan Disway Group (100an media), dan ProMedia Network (1000an media), serta media lainnya.

Untuk informasi, hubungi WhatsApp Center Pusat Siaran Pers Indonesia (PSPI): 085315557788, 08557777888, 087815557788, 08111157788.

Pastikan juga download aplikasi Hallo.id di Playstore (Android) dan Appstore (iphone), untuk mendapatkan aneka artikel yang menarik. Media Hallo.id dapat diakses melalui Google News. Terima kasih.

 

Berita Terkait

Batubara dan Gas dari AS Dikenai Tarif Tambahan 15 Persen untuk Masuk Tiongkok, Perang Dagang Dimulai
Di Beijing, 2 Pemimpin Negara Anggota ASEAN Brunei dan Thailand Temui Presiden Tiongkok Xi Jinping
Soal Usulan Donald Trump agar Warga Palestina Dipindahkan dari Jalur Gaza, Sikap Tiongkok Sangat Tegas
Untuk Pertama Kali, Produksi Minyak Mentah dan Gas Alam Tiongkok Lampaui 400 Juta Ton Setara Minyak
Tiongkok Merespons Pengenaan Tarif 10 Persen untuk Barang Impor dari Tiongkok ke AS, Mulai 1 Februaru 2025
Tiongkok Siap Bekerja Sama dengan Pemerintahan Presiden AS Donald Trump, Bukan Konfrontasi
TikTok Umumkan Aplikasi Asal Tiongkok Itu Tak Tersedia Lagi di App Store dan Google Play Store di AS
Calon Menlu Amerika Serikat Sebut Tiongkok Musuh Paling Berbahaya, Begini Tanggapan Pihak Tiongkok

Berita Terkait

Senin, 10 Februari 2025 - 15:17 WIB

Batubara dan Gas dari AS Dikenai Tarif Tambahan 15 Persen untuk Masuk Tiongkok, Perang Dagang Dimulai

Sabtu, 8 Februari 2025 - 13:20 WIB

Soal Usulan Donald Trump agar Warga Palestina Dipindahkan dari Jalur Gaza, Sikap Tiongkok Sangat Tegas

Senin, 3 Februari 2025 - 09:47 WIB

Tiongkok akan Lakukan Tindakan Balasan ke AS, Peningkatan Tarif Secara Sepihak Langgar Aturan WTO

Rabu, 29 Januari 2025 - 10:40 WIB

Untuk Pertama Kali, Produksi Minyak Mentah dan Gas Alam Tiongkok Lampaui 400 Juta Ton Setara Minyak

Kamis, 23 Januari 2025 - 13:53 WIB

Tiongkok Merespons Pengenaan Tarif 10 Persen untuk Barang Impor dari Tiongkok ke AS, Mulai 1 Februaru 2025

Berita Terbaru